Cipto Rupo
Nama Mbah Tjipto Setiyono (85) lekat dengan karya lukis sepatbor becak seantero Yogyakarta dan Jawa Tengah. Kecintaan terhadap dunia seni tidak membuatnya menyerah dalam menggoreskan tinta lukis pada karya-karyanya di usia senja. Di kamar kos berukuran 3×3 meter persegi, ia hidup mandiri sambil terus ulet melukis selebor becak serta kitiran pesanan orang-orang.
Detail Film
Catatan Pengelola
Film dalam set tema yang sama
- Band punk, Endank Soekamti, mengupas proses dapur rekaman album mereka sembari menyempatkan diri untuk berinteraksi dengan pendengarnya melalui kanal media.
- Digie Sigit adalah seorang tokoh yang memiliki pemikiran dan kepeduliannya akan masalah social politik khususnya terhadap buruh dengan cara menghasilkan karya-karya stencil di ruang-ruang public dan berorasi di atas panggung bersama grup musiknya TeknoShit. (*)
- Kisah dan semangat di balik pembangunan Patung Selamat Datang (Bundaran HI), Monumen Pembebasan Irian Barat (Lapangan Banteng), dan Patung Dirgantara (Pancoran).(*)
- Seni, Sejarah","number":"3","randomSeedTtl":"1","post_status":"publish","paged":1,"post__not_in":[326],"tax_query":[{"taxonomy":"tema","field":"name","terms":["<a href=\"https:\/\/filmdokumenter.id\/?taxonomy=tema&term=seni\" rel=\"tag\">Seni<\/a>","<a href=\"https:\/\/filmdokumenter.id\/?taxonomy=tema&term=sejarah\" rel=\"tag\">Sejarah<\/a>"]}]}" data-page="1" data-max-pages="27">