Don’t Call Me Crazy!
Jangan Bilang Aku Gila!
Suharto dan Rufiana adalah mantan penderita gangguan jiwa yang sembuh setelah menjalani terapi di pesantren Al-Ghatur Bondowoso. Rufiana kini telah menikah dan dikaruniai seorang anak, sedangkan Suharo tetap tinggal di pesantren. Baik Rufiana maupun Suharto berusaha untuk dapat kembali ke keluarga dan masyarakat. Bisakah masyarakat menerima keberadaan mereka?(*)
Detail Film
Warna
Stereo
Digital File
240p
4:3
Indonesia
Jawa Timur
In-Docs, Ford Foundation
In-Docs
- Agung Sentausa (Produser Penyelia)
- FFD 2008 — Kompetisi | Seleksi Resmi
Catatan Pengelola
Apa itu catatan pengelola?Partisipatoris
Manusia & Masyarakat, Politik & Pemerintahan
Agama & Religius, Kesehatan Mental, Hak Asasi Manusia, Pengasingan
Sosiologi, Psikologi
Pendidikan Agama, Sosiologi, Psikologi
Film dalam set tema yang sama
- Sebuah aktivisme perlindungan hutan adat di Sumatra Utara yang menggandeng partisipasi warga dalam pembuatan filmnya.
- Dokumenter mengenai kebijakan bantuan beras yang dianggap tidak tepat bagi masyarakat.
- Adu kerbau dalam kebudayaan Toraja yang mengalami transisi perspektif yang signifikan.
- Manusia & Masyarakat, Politik & Pemerintahan","number":"3","randomSeedTtl":"1","post_status":"publish","paged":1,"post__not_in":[2382],"tax_query":[{"taxonomy":"tema","field":"name","terms":["<a href=\"https:\/\/filmdokumenter.id\/?taxonomy=tema&term=manusia-masyarakat\" rel=\"tag\">Manusia & Masyarakat<\/a>","<a href=\"https:\/\/filmdokumenter.id\/?taxonomy=tema&term=politik-pemerintahan\" rel=\"tag\">Politik & Pemerintahan<\/a>"]}]}" data-page="1" data-max-pages="47">