Masih Ada Asa, Voice of Trisma

2013 — 21 menit
Voice Of Trisma adalah salah satu radio komunitas di Bali.(*)
Masih Ada Asa, Voice of Trisma
Sekilas tentang film

Voice Of Trisma adalah salah satu radio komunitas di Bali. Bertempat di SMA Negeri 3 Denpasar, VOT yang diisi oleh sekumpulan anak muda dari Madyapadma mengalami jatuh bangun yang cukup dramatis. Film ini menunjukkan besarnya perjuangan kaum muda untuk mewujudkan mimpi. (*)

Pemeringkatan UmurSU
SutradaraArya Artana
Bahasa AsliIndonesia

Detail Film

WarnaWarna
SuaraStereo
Format TersediaDigital File
Resolusi GambarFull HD
Rasio Gambar16:9
Negara ProduksiIndonesia
Provinsi ProduksiBali
Rumah ProduksiMadyapadma Journalistic Park, SMAN 3 Denpasar
Kontakaryartana19@gmail.com
Tim ProduksiAditya Adigovinda (Penata Kamera)Dwi Permana, Arya Artana, Oktaria Asmarani (Penata Gambar)Nadia Angela (Penata Suara)Made Nandini, Cok Savita, A. A. Ayu Ariwidiyani Dewi (Penulis)
  • Oktaria Asmarani (Asisten Sutradara)
  • Arya Artana, Rayhanali Heiko Amier, Denny Ambarwati (Perekam Gambar)
    Edisi Festival
    • FFD 2013 — Kompetisi | Seleksi Resmi
      Rekam Jejak Festival
      • 2014 — Denpasar Documentary Film FestivalOfficial SelectionKategori Pelajar
      • — Malang Film Festival
      Foto Film

      Catatan Pengelola

      Gaya DokumenterEkspositoris
      TemaMasyarakat
      TopikAnak Muda/Remaja, Media & Teknologi, Pendidikan
      Mata Pelajaran RelevanSeni Budaya, TIK, Broadcasting
      Mata Kuliah RelevanKomunikasi

      Film dalam set tema yang sama

      • Ibrahim Hanif
        Irama Betawi, sebuah kelompok ondel-ondel, yang mempertahankan pertunjukkan sebagai mata pencaharian di Jakarta.
      • Manuel Alberto Maia
        Perjuangan seorang pemuda di Kupang untuk memenuhi mahar secara adat untuk mewujudkan pernikahannya.
      • Nima Sirait
        Agustin Prasetyawati merupakan satu contoh tuna rungu yang mengalami pemaksaan penggunaan bahasa oral di sekolahnya.(*)